Friday, November 22, 2024
31 C
Jakarta
More

    IDECMEETS “Business Survival Strategy In Critical Time”

    Masa pandemi menjadi masa krisis bagi berbagai sektor usaha di Tanah Air. Hingga kini, masih banyak sektor bisnis yang masih terdampak covid-19 dan belum bangkit sepenuhnya. Membahas mengenai waktu kritis di masa pandemi yang dihadapi oleh berbagai perusahaan di berbagai sektor bisnis, SiCepat Ekspres juga membagikan pengalamannya bagaimana perusahaan bisa bertahan dan menjalankan bisnis.

    SiCepat Ekspres berbagi ilmu dan pengalamannya tersebut dalam sesi webinar yang diselenggarakan oleh DigiHR, sebuah komunitas Human Resource yang berdiri sejak 2017 lalu dalam acara IDEC Meets bertajuk “Business Survival Strategy in Critical Time”. IDEC Meets ini digelar pada Selasa, 21 Juli 2020 lalu secara virtual melalui aplikasi Zoom.

    Dalam kesempatan IDEC Meets ini, SiCepat Ekspres melalui Wiwin Dewi Herawati selaku Chief Marketing Officer membagikan pengalaman bagaimana SiCepat menghadapi waktu-waktu kritis karena masa pandemi covid-19 yang melanda berbagai sektor industri di Tanah Air. Wiwin menyampaikan, dalam menghadapi krisis pandemi, SiCepat justru tak boleh lengah dan sesegera mungkin menyiapkan garda terdepannya untuk tetap memberikan pelayanan kepada masyarakat.

    Karena menurut Wiwin, saat-saat pandemi justru masyarakat membutuhkan jasa ekspedisi karena masyarakat perlahan mulai beralih ke kebiasaan belanja online. Sehingga, tentu SiCepat harus selalu siap dan sedia membantu masyarakat untuk memenuhi kebutuhannya tersebut. Namun, langkah sigap ini bukan berarti mengabaikan protokol kesehatan yang diwajibkan. SiCepat Ekspres tetap menjalankan bisnisnya dengan menerapkan sejumlah protokol kesehatan seperti penggunaan APD berupa masker dan sarung tangan untuk kurir pengantar paket, serta penyemprotan paket dengan disinfektan.

    Untuk back office sendiri, Wiwin menyebutkan SiCepat juga memperhatikan hal tersebut dengan menerapkan kebijakan Work From Home (WFH). Meski menerapkan Work From Home untuk karyawan back office, Wiwin menyebutkan bahwa bukan berarti pekerjaan semakin santai dan tidak efektif. Justru, kondisi pandemi dan penerapan WFH ini membuat sebagian pekerjaan lebih efektif dan efisien.

    Menghadapi masa-masa krisis pandemi ini, SiCepat justru semakin melangkah maju dengan memanfaatkan berbagai kesempatan yang hadir untuk bisa mengembangkan bisnis dan juga membantu masyarakat terdampak pandemi.

    Salah satunya adalah dengan menggencarkan strategi marketing yang kini fokus pada konten digital yang ada di youtube channel SiCepat Ekspres, berkolaborasi dengan jajaran influencer yang bisa meningkatkan engagement SiCepat di masyarakat. Selain itu, melalui berbagai program CSR (Corporate Social Responsibility) juga, SiCepat berkolaborasi dengan banyak pihak dalam mendistribusikan APD ke Rumah Sakit membutuhkan, memberikan sembako dan kebutuhan pokok pada masyarakat terdampak covid-19, hingga memberdayakan IKM untuk membuat masker yang dibagikan secara gratis kepada masyarakat.

    Semua hal tersebut dilakukan dengan tujuan untuk bisa mengajak kelompok masyarakat bersama-sama bangkit dan menghadapi masa kritis karena pandemi ini dengan lebih positif dan kreatif.