Home Otomotif Teknologi Otomotif Cara Mengatasi Mesin Mobil Agar Tidak Cepat Panas

Cara Mengatasi Mesin Mobil Agar Tidak Cepat Panas

0
istockphoto-154959166-612x612 (1)

Pastikan kondisi kipas radiator berputar dengan normal

Photo by iStockPhoto

Kondisi kipas radiator yang bermasalah membuat sensor switching tidak dapat membaca tindakan. Agar kipas radiator berfungsi dengan baik, kamu perlu melakukan pengecekan rutin dan membersihkannya agar terhindar dari kotoran atau debu yang dapat mengganggu kinerjanya. 

Gunakan BBM yang sesuai 

Photo by Skitterphoto (Pixabay.com)

Kadar oktan dari bahan bakar yang digunakan harus sesuai dnegan spesifikasi mobil. Jika tidak, maka akan membuat mobil knocking dan mesin menjadi cepat panas.

Photo by iStockPhoto

Jika kamu mengalami overheat pada mesin kendaraan di tengah perjalanan, sebaiknya kamu segera menepi dan menghentikan perjalanan. Kemudian, matikan mesin agar mencegah terjadinya kerusakan yang lebih parah. Llau perhatikan jarum temperatur. 

Buka kap mesin agar panas keluar dari  mesin kendaraan. Berhati-hatilah saat membukanya karena tuas yang berada di dekat radiator dapat membuat kamu terpapar panas dari radiator. Jangan membuka tutup radiator secara langsung saat kondisi mesin masih panas. Hal ini dapat menyebabkan uap serta air bertekanan tinggi terlepas dan menyebabkan luka bakar serius pada kulitmu. 

Saat mesin mulai dingin, kamu bisa mencoba untuk periksa tabung cadangan air radiator. Perhatikan volume cairan radiator. Jika air dalam radiator kurang, maka kamu bisa mengisinya hingga sesuai dengan posisi garis atas. 

Apabila radiator mengalami kerusakan, bisa jadi terdapat kebocoran pada sistem pendingin mobil. Jika kamu kurang paham dengan kondisi seperti itu akan lebih baik kamu segera membawa kendaraan ke bengkel terdekat. 

Exit mobile version