Monday, November 25, 2024
32.6 C
Jakarta
More

    Cicipin Bakso Akung Yang Melegenda Di Bandung

    Ketika kita melihat film bergenre romantis, selalu ada adegan romantis makan berduaan yang diselipkan di setiap film tersebut. Khususnya bagi kamu yang sudah pernah melihat film Dilan 1990 ada adegan menarik yang yang bisa dikulik lebih dalam, adegan dimana Dilan dan Milea sedang berada di sebuah kedai bakso yang ditampilkan jeas dengan nama ‘Mie Bakso Akung’.

    Adegan makan bakso yang menampilkan kedai dengan nama ‘Mie Bakso Akung’ itu ternyata beneran ada loh. Mirip dengan adegan Dilan dan Milea yang menuju Jalan Buah Batu juga memang lokasi kedai tersebut ada di jalan buah batu.

    Saat memasuki kedai baksi ini, ada total tiga ruangan yang sudah dipadati dengan para pengunjung. Sebelum memilih tempat duduk, pengunjung diharuskan untuk memesan makanan di sebuah meja yang terletak di dekat meja kasir.

    Sejak tahun 1970an Bapak Akung sudah merintis usaha mie ayam keliling menggunakan gerobak, atas keuletan dan kerja kerasnya pada tahun 1990 Bapak Akung pindah ke bangunan yang terletak di Buah Batu dan menamakan kedainya dengan ‘Mie Bakso Akung’ yang hingga saat ini masih berdiri dan ramai pengunjung. Tidak salah Film Dilan 1990 yang berseting di Kota Bandung pada tahun 90an ini mengambil adegan makan di tempat Mie Bakso Akung karena memang sudah berdiri sejak lama.

    Menu bakso yang ditawarkan di sini tidak disajikan dengan mi atau bihun. Beragam menu bakso tanpa mi seperti bakso pangsit tahu siomay ceker (BPTSC) atau bakso ceker dan bakso siomay bisa kamu nikmati di kedai bakso yang satu ini. Bagi yang tak ingin menyantap bakso, ada pilihan menu mi yang menggugah selera. Mulai dari mi kuah hingga mi yamin yang bercita rasa manis.

    Disini kamu bisa merasakan aroma menggoda dari seporsi bakso yang langsung tercium hingga ke rongga hidung. Meski memesan ukuran setengah porsi, namun tetap saja bakso yang disajikan begitu banyak dan melimpah. Dengan harga Rp 48 ribu, kamu bisa menikmati menu yang terspesial yaitu Mie Yamin dengan dengan mangkok yang berbeda berisi tambahan bakso, pangsit, tahu, siomay dan ceker atau disingkat (BPTSC) dengan sajian yang melimpah dengan tiga bakso kecil dan satu bakso besar, empat ceker ayam, dua buah tahu putih, tiga siomay dan dua pangsit rebus yang lembut.

    Rasa dari kuah mie yamin yang dipenuhi dengan tiga buah bakso halus, tiga buah pangsit rebus dan irisan sawi hijau ini begitu berminyak, sehingga meninggalkan bekas sisa minyak yang menempel di area lidah dan bibir. Jika mie yamin dimakan bersamaan dengan kuah baksonya, maka akan menghasilkan perpaduan rasa manis, asin, dan gurih yang kaya.

    Bagi kamu yang berminat datang ke sini, Mie Baso Akung tak membuka cabang di mana pun. Kedai bakso ini tutup setiap hari Jumat dan akan ramai pada jam makan siang.