Fungsi utama router pada komputer adalah sebagai distributor atau membagi IP Adress baik secara DHCP maupun static ke semua komputer yang telah terhubung ke router tersebut. Router merupakan perangkat keras yang digunakan untuk menghubungkan beberapa jaringan yang sama atau berbeda. 

Sementara, routing merupakan proses pengiriman paket data dengan melalui jaringan dari satu perangkat ke perangkat lainnya. Proses routing itu sendiri terjadi pada lapisan 3 dari stack protokol tujuh-lapis OSI. 

Setiap router memiliki fasilitas DHCP (Dynamic Host Configuration Protocol) dan NAT (Network Address Translator). DHCP ini merupakan layanan yang berguna untuk mendistribusikan IP Adress lain kepada perangkat komputer. Sedangkan NAT adalah fasilitas yang memungkinkan suatu alamat IP atau koneksi internet dapat dibagikan kepada alamat IP lain. 

Jika kamu ingin menggunakan layanan internet, kamu perlu mengenal fungsi router dan cara kerjanya berikut ini!

Fungsi router 

1. Mentransmisikan sebuah informasi dari suatu jaringan ke jaringan lainnya yang sistem kerjanya sama seperti pada Bridge. 
2. Menghubungkan beberapa jaringan yang berguna untuk menyampaikan data dari satu jaringan ke jaringan lainnya. Namun, berbeda dengan penggunaan Switch. Switch hanya akan digunakan untuk menghubungkan beberapa dari komputer lalu membentuk sebuah LAN atau Local Area Network. Sedangkan router, dapat menghubungkan antara satu LAN dengan LAN lainnya. 
3. Membaca sebuah alamat logika atau IP Adress and Destination untuk bisa menentukan proses pada satu LAN ke LAN lain. 
4. Berupa BOX atau sebuah Operating System yang dapat menjalankan sebuah daemon routing. 
5. Untuk menghubungkan jaringan lokal pada sebuah koneksi DDL yang biasa disebut dengan DSL router. Fungsi lain, yaitu firewall dapat melakukan penapisan paket berdasarkan sumber dan alamat tujuan dari paket tersebut. Fitur firewall dapat dikatakan sebagai Packet-Filtering Router sehingga berfungsi untuk memblokir lalu lintas dari data yang akan dihasilkan secara broadcast, kemudian dapat mencegah terjadinya broadcasr storm yang menyebabkan kinerja jaringan melambat. 
6. Menyimpan tabel routing yang akan digunakan untuk menentukan rute paling baik di antara jaringan LAN ke WAN. 

Jenis router 

1. Kabel

Terhubung langsung ke modem atau Wide Area Network (WAN) melalui kabel jaringan. Biasanya terpasang dengan port yang terhubung ke modem agar terhubung dengan internet. 

2. Nirkable 

Dapat terhubung secara nirkabel ke perangkat yang mendukung standar nirkabel yang sama. Jenis ini dapat menerima informasi dan mengirim informasi ke internet. 

Cara Kerja

Menghubungkan perangkat-perangkat yang berada di dalam jaringan dengan meneruskan paket data di antara mereka. Data dapat dikirim dari perangkat satu ke perangkat lain, atau dari perangkat ke internet. 

Hal tersebut dilakukan dengan menetapkan alamat IP lokal untuk masing-masing perangkat yang berbeda di dalam jaringan ini. Fungsinya untuk memastikan bahwa paket data berakhir di tempat yang tepat dan tidak tersesat di dalam jaringan.