Saturday, November 23, 2024
29.1 C
Jakarta
More

    Gold Talks: Last Mile Last Hope

    Dimasa pandemic covid-19 seperti sekarang ini, berbagai sektor industri tentu merasakan dampak yang signifikan dalam bisnisnya, baik dampak positif maupun dampak negatif. Beberapa sektor bisnis seperti e-commerce bisa dibilang merupakan salah satu sektor yang diuntungkan karena adanya perubahaan aktivitas belanja yang semula offline, menjadi online. Namun, tak sedikit juga sektor bisnis yang mengalami kelumpuhan karena terbatasnya aktifitas bisnis selama pandemic covid-19.

    Nah, dimana kah posisi industri logistic dalam situasi pandemic saat ini?

    Menjawab pertanyaan tersebut, SiCepat Ekspres sebagai salah satu pemain dalam industri logistic dan pengiriman berbagi insight dan opini mengenai keberlangsungan bisnis logistic selama masa pandemic melalui sebuah talkshow inspiratif yang diselenggarakan oleh Lakuemas, sebuah Financial Start-Up yang memfokuskan bisnisnya di sektor investasi emas melalui program Gold Talks yang bertema “Last Mile Last Hope”.

    Talkshow Gold Talks yang diselenggarakan oleh Lakuemas ini berlangsung live secara virtual melalui media sosial instagram pada 15 Juni 2020 lalu pukul 19.00 WIB. Talkshow yang dipandu oleh Junior Sambyanto selaku Founder Lakuemas sebagai host ini membahas mengenai bagaimana SiCepat Ekspres mempertahankan bisnisnya di tengah situasi pandemi. Tak hanya itu, SiCepat Ekspres juga saling membagi kiat-kiat bagaimana bisnis logistik yang dijalankan berkembang pesat dalam beberapa tahun ke belakang.

    Mengundang Wiwin Dewi Herawati selaku Chief Marketing Officer SiCepat Ekspres sebagai narasumber, memulai pembicaraan dengan menjelaskan bagaimana SiCepat tumbuh pertama kali dengan fokusnya melayani industri e-commerce di tahun 2014 lalu. Dalam 6 tahun perkembangannya hingga saat ini, Wiwin menjelaskan berbagai tantangan yang dihadapi oleh SiCepat Ekspres dalam sebagai pemain baru dalam industri logistic Tanah Air.

    Tantangan-tantangan yang hadir selama perjalanan bisnis tersebut membuat SiCepat lebih berani mengambil berbagai langkah yang berbeda dengan para kompetitornya. Hal ini dibuktikan dengan lahirnya berbagai program marketing menarik dengan nama unik seperti H3lo dan Halu.
    Wiwin menyebutkan, lahirnya program-program marketing tersebut tak lain merupakan strategi SiCepat Ekspres agar bisa hadir lebih dekat dengan masyarakat. Hal ini sesuai dengan target pasar SiCepat yang menyasar para pelaku belanja online, dimana sekarang didominasi oleh kalangan milenial. Sehingga, pengambilan nama program marketing yang unik tersebut bisa menjadi strong point SiCepat Ekspres untuk bisa menarik perhatian customernya.

    Tak hanya itu, di era digital saat ini, SiCepat juga terus menguatkan strong point dari segi pelayanannya yang juga didukung dengan strategi marketing masa kini. Berbeda dengan pemain di sektor logistik lain, SiCepat memanfaatkan berbagai platform media sosial yang ada untuk memaksimalkan engagement kepada para customernya. Mulai dari akun media sosial instagram yang aktif mengunggah berbagai konten dan infografis unik dan menarik dengan interaktif, hingga memproduksi konten kreatif yang juga tayang di youtube channel SiCepat Ekspres. Tak lupa, SiCepat juga berkolaborasi dengan beberapa content creator dalam kegiatan brandingnya agar tujuan bisa dicapai secara efektif dan efisien.

    Di akhir pembicaraan, Wiwin juga menyampaikan berbagai rencana kedepan yang mungkin saja dilakukan oleh SiCepat Ekspres dalam rangka memperluas dan mengembangkan bisnisnya ke arah yang lebih besar lagi. Wiwin menyebutkan bahwa masih banyak hal dan faktor yang dipersiapkan oleh SiCepat baik dari segi sumber daya, sistem, dan infrastruktur untuk bisa mencapai rencana ekspansi tersebut dengan baik. Alih-alih membandingkan diri untuk mengejar para kompetitor lain, SiCepat Ekspres berusaha terus fokus untuk meningkatkan pelayanan dan memberikan yang terbaik kepada customer. Karena, kepuasan customer adalah hal yang paling utama yang bisa membuat suatu bisnis bisa melangkah lebih maju dan lebih berkembang kedepannya.