Dalam dunia kerja, kamu pasti taka sing dengan dua kata ini, yaitu bos dan pemimpin. Meskipun keduanya sama-sama memiliki arti sebagai atasan dalam struktur organisasi perusahaan, namun ‘bos’ dan ‘pemimpin’ memiliki perbedaan makna yang mendasar.
Kata ‘bos’ sendiri seringkali diasosiasikan dengan kesan yang negatif. Ketika kita memanggil atasan dengan sebutan ‘bos’ atau ‘bossy’, yang terlintas adalah perilaku yang cenderung kurang baik seperti suka menyuruh, emosi, dan lain sebagainya. Jika menilik sesuai dengan KBBI, kata ‘bos’ sendiri sebenarnya memiliki arti orang yang berkuasa mengawasi dan memberi perintah kepada para karyawan atau pemimpin dalam perusahaan.
Berbeda dengan bos, pemimpin memiliki kesan yang lebih positif. Kita seringkali mendengar kalimat seperti “Dia adalah pemimpin yang baik dan cerdas”. Penggunaan sebutan ‘pemimpin’ juga seringkali disematkan untuk seseorang yang kita hormati. Tidak seperti bos yang identik dengan kebiasaan suka menyuruh atau menasehati bawahannya, pemimpin akan memandu dan mendukung karyawannya untuk mencapai tujuan.
Untuk bisa lebih jelas membedakan mana bos dan mana pemimpin, ini dia 4 perbedaan karakter dari keduanya:
Perbedaan | ||
Bos | Pemimpin | |
Orientasi | Bos akan cenderung hanya berorientasi pada hasil yang harus dicapai tanpa memerdulikan proses yang dilalui oleh para karyawan. Karena itu, bos cenderung dikenal suka menyuruh karyawan untuk segera menyelesaikan pekerjaan. | Pemimpin tak hanya berorientasi pada hasil, namun juga pada proses yang dikerjakan oleh karyawan. Sehingga pemimpin cenderung lebih mengenal kepribadian dan karakter para karyawannya karena pemimpin mendampingi karyawan dalam menyelesaikan tugasnya. |
Tingkah laku | Bos akan cenderung banyak berbicara seperti membicarakan kesalahan yang dilakukan oleh karyawannya, menyuruh mengerjakan tugas, dan lain sebagainya. | Pemimpin cenderung banyak mendengarkan dan meluangkan waktunya untuk lebih mengenal karyawannya. Pemimpin biasanya tidak segan untuk berbagi cerita dan mendengarkan keluh kesah karyawannya dan berusaha mencari solusi bersama. |
Partisipasi | Bos biasanya hanya akan memerhatikan karyawannya menyelesaikan tugas agar cepat selesai. Namun tidak turut memberi kontribusi dalam proses menyelesaikan hal tersebut. | Pemimpin tak hanya memerhatikan, namun turut berpartisipasi dalam menyelesaikan tugas timnya. Pemimpin biasanya juga berfungsi sebagai supervisor yang memberi saran dan arahan untuk karyawannya dalam menyelesaikan tugas bersama. |
Pusat perhatian | Bos biasanya akan lebih memerhatikan karyawan yang dianggapnya memiliki kinerja bagus dan mengabaikan karyawan yang lain. | Pemimpin akan mencoba membagi perhatiannya untuk seluruh karyawannya agar setiap karyawan memiliki rasa percaya diri yang sama dan dapat berkembang lebih baik. |