Home Corporate Bersatu Untuk Mudah Pengiriman Paket SiCepat Alami Lonjakan Volume

Pengiriman Paket SiCepat Alami Lonjakan Volume

0

SiCepat Ekspres kembali mencatatkan lonjakan volume pengiriman di Hari Raya Idul Fitri 1442 H. Tercatat, lebih dari 5,5 juta paket telah dikirimkan oleh SiCepat Ekspres di momen peak season H-7 Hari Raya Idul Fitri tahun 2021 (data per 6 – 13 Mei 2021). Catatan ini menunjukkan peningkatan
sebesar 254,98% jika dibandingkan dengan volume paket pada momen lebaran tahun lalu.

Selama bulan Ramadhan 2021 juga, SiCepat Ekspres telah mencatatkan angka pengiriman paket mencapai lebih dari 29 juta paket ke seluruh wilayah di Indonesia serta beberapa negara Asia dan Australia. Wilayah Jabodetabek juga masih mendominasi tujuan pengiriman SiCepat Ekspres selama bulan Ramadhan tahun ini.

Lonjakan volume paket yang dialami oleh SiCepat Ekspres ini merupakan salah satu dampak positif dari berbagai strategi marketing yang dilakukan oleh SiCepat di semester pertama 2021. Survey yang dilakukan oleh Markplus di tahun 2021 mencatat brand awareness SiCepat Ekspres mencapai lebih dari 89% di online seller marketplace dan seller social media. Saat ini lebih dari enam juta seller bergabung menggunakan layanan SiCepat Ekspres.


Selain itu pencapaian positif ini didukung dengan kemudahan layanan untuk mengakses informasi promosi dan informasi mengenai paket oleh Sahabat SiCepat melalui Whatsapp Business SiCepat Klik. Pertumbuhan infrastuktur juga dilakukan dengan memperluas jaringan SiCepat Point dengan partner PT. Logitek Digital Nusantara (LDN) tercatat lebih dari 5.742 SiCepat Poin yang mencakup area pengiriman paket di seluruh wilayah Indonesia.

The Kim Hai selaku CEO SiCepat Ekspres menyampaikan, “Pencapaian ini merupakan catatan positif bagi SiCepat Ekspres di tahun 2021. Hal ini tentunya akan menjadi motivasi bagi SiCepat Ekspres untuk terus memberikan layanan pengiriman paket terbaik sesuai dengan ketentuan waktu, menghadirkan produk layanan unggul dan program-program yang memberikan dampak positif bagi masyarakat terutama kepada seller”.

Exit mobile version