Tujuan promosi bagi pelaku usaha berguna untuk meningkatkan penjualan sebuah produk bisnisnya. Promosi merupakan salah satu bentuk pengenalan atau penawaran terhadap suatu produk atau jasa kepada calon konsumen. Dengan adanya promosi, maka konsumen akan mudah mengenali produk tersebut.

Mengetahui tujuan promosi bisa membantu kamu membuat strategi promo yang tepat. Tujuan promosi mengacu pada peningkatan kesadaran konsumen terhadap suatu produk atau merek, menghasilkan penjualan dan menciptakan loyalitas merek. 

Tidak hanya itu, namun aktivitas promosi juga memiliki tujuan yang lebih spesifik di antaranya sebagai berikut:

Memberikan Informasi

Tujuan promosi bagi pelaku usaha yang pertama adalah menginformasikan produk yang sedang dan akan dijual kepada konsumen. Contoh dari tujuan promosi sebagai penyampaian informasi bisa berupa memperkenalkan produk yang akan dijual, memberikan atau menonjolkan nilai produk mulai dari manfaat, cara pakai, dan testimoni, menginformasikan perubahan harga, dan memberikan edukasi di luar produk namun tetap berkaitan dengan produk yang dijual.

Membujuk

Selanjutnya adalah membujuk konsumen yang sudah mengetahui produk kamu, tetapi belum memutuskan untuk membelinya. Dengan membujuk, konsumen diharapkan mampu memiliki persepsi yang lebih baik terhadap produk yang dijual. Contoh dari tujuan promosi sebagai penyapaian informasi berupa mendorong konsumen untuk mencoba langsung produk kamu dan menjelaskan bagaimana produk mampu memecahkan permasalahan calon konsumen.

Baca juga: Ketahui Cara Kembangkan Manfaat WhatsApp Business untuk Bisnis Kamu

Mengingatkan

Ketika produk kamu sudah dikenal oleh masyarakat. Namun karena semakin banyaknya kompetitor, kamu dituntut untuk mempertahankan citra prpduk kamu saat ini. Di sinilah peran promosi sebagai bentuk membangun kesadaran atau ingatan terhadap produk kamu. Contohnya seperti membangun kedekatan dengan konsumen melalui cerita dan testimoni konsumen lainnya, membangun brand awareness, membuat kampanye tertentu baik yang berkaitan dengan produk yang dijual maupun yang tidak berkaitan.

Mengurangi Kerugian dan Memaksimalkan Keuntungan

Ada saat dimana bisnis kamu mengalami anomali, misalkan sepinya pelanggan pada momen-momen kritis atau dimana sedang berada di puncaknya. Secara teknis, promosi juga membantu bisnis untuk mengurangi kerugian pada waktu kritis maupun memaksimalkan keuntungan pada waktu puncak. Misalkan melakukan promosi cuci gudang dengan diskon besar untuk produk-produk ‘cacat’ atau produk sisa dari periode penjualan sebelumnya untuk menutupi kerugian.

Baca juga: Terapkan Strategi Ini Agar Penjualan Tidak Menurun Pasca Lebaran