Thursday, November 21, 2024
27.5 C
Jakarta
More

    Simak Tips Berikut untuk Investasi Lebih Cuan

    Sahabat SiCepat! Sudah coba investasi namun tidak untung dan malah boncos? Mungkin kamu salah menggunakan taktik dalam memilih portfolio saham yang tepat.

    Agar kamu tidak salah berinvestasi, yuk simak tips di bawah ini:

    Terdaftar di OJK dan BEI

    Jika kamu bingung memilih jenis perusahaan untuk berinvestasi, maka hal pertama yang perlu dilakukan adalah mengecek jika status perusahaan tersebut sudah terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan Bursa Efek Indonesia (BEI). Biasanya, perusahaan sudah mencantumkan keterangan ini pada website mereka atau kamu bisa menghubungi kontak perusahaan.

    Pilih Perusahaan yang Untung

    Photo by Frank Busch on Unsplash

    Setelah memastikan perusahaan tersebut terdaftar dalam OJK dan BEI, maka kamu bisa memilih perusahaan dengan data keuangan yang baik selama 10 tahun terakhir. Kamu juga bisa melakukan riset sendiri mengenai riwayat perusahaan dengan rekam jejak yang baik agar tidak merugikanmu di masa depan.

    Return on Equity di Atas Bunga Kredit Bank

    REO atau Rasio Pengembalian Ekuitas adalah ukuran presentase perusahaan dalam menghasilkan keuntungan dan berguna untuk menarik peerhatian pembeli saham. Jika kamu sudah memahami konsenya, maka pilih lah perusahaan dengan nilai REO di atas bunga bank.

    Baca juga: Sering Disepelekan, Ternyata Branding dan Promosi Itu Penting, Loh!

    Nilai MKBD Tinggi

    Selain menggunakan REO sebagai tolak ukur memilih saham, kamu juga perlu memerhatikan nilai Modal Kerja Bersih Disesuaikan (MKBD) yang tinggi. Melalui MKBD ini lah seorang investor dapat mengetahui sehat atau tidaknya arus uang dalam perusahaan tersebut.

    Berdasarkan BEI, nilai minimal MKBD perusahaan adalah Rp 25 miliar. Namun, jika kamu ingin memilih perusahaan dengan sekuritas kelas tinggi maka nilai minimal MKBD perusahaan adalah Rp 250 miliar.

    Pilih Saham di LQ45

    Memilih saham di indeks LQ45 sangat membantu untuk kamu yang baru memasuki dunia investasi. Lalu apa indeks LQ45? Ini merupakan indeks yang mengukut kinerja harga dari 45 saham dengan likuiditas tinggi dan kapitalisasi pasar besar yang didukung dengan fundamental perusahaan yang baik.

    Baca juga: Ramai Dibicarakan, Apa itu NFT?