Siapa yang tidak kenal dengan jejaring sosial Facebook? Media sosial satu ini menjadi salah satu platform yang populer di kalangan masyarakat khususnya di Indonesia. Selain berfungsi sebagai sarana komunikasi dan hiburan, Facebook juga menghadirkan layanan dalam mendukung bisnis yaitu Facebook Ads.
Facebook Ads merupakan layanan iklan berbayar yang dimiliki platform Facebook, dan menghadirkan model iklan pay per click (PPC). Maksudnya adalah para pengguna membayar jaringan setiap kali ada yang mengklik iklan. Facebook Ads membantu para pengiklan untuk memasarkan produknya dengan visibilitas tinggi.
Reyhan Adam, Digital Media Specialist Gojek mengatakan, dalam Facebook Ads terdapat tiga elemen penting yang harus dipahami bagi pelaku usaha sebelum memasang iklan di Facebook. Pertama, awareness yaitu iklan yang membangkitkan minat terhadap produk atau jasa.
Kedua, pertimbangan (consideration) yaitu iklan yang membuat orang yang menyaksikan dapat berkeinginan untuk mencari tahu tentang bisnis kamu lebih lanjut. Dan terakhir adalah konversi (conversion), ialah iklan yang mengubah rasa ketertarikan pelanggan menjadi minat untuk membeli sebuah produk.
Selanjutnya, apabila pelaku usaha sudah memahami tiga hal tersebut, maka kamu bisa memanfaatkan beberapa fitur yang tersedia dalam Facebook Ads seperti brand awareness, traffic, engagement, lead, apps promotion, dan sales.
Baca juga: Intip Rahasia Berjualan Online Lewat Marketplace dengan Modal Minim Cuan Maksimal
“Sebagai pelaku bisnis, tentu sebelum menggunakan Facebook Ads, tentu saja kita harus memahami apa saja tujuan dari iklan yang mau dibuat. Sehingga banyak hal yang harus dipertimbangkan untuk mencapai tujuan atau target pembeli secara maksimal,” kata Reyhan dalam Webinar SANUBARI Sesi 9 ‘Pahami dasar FB Ads! Orderan Siap Melesat!’ pada Rabu (13/10/22).
Ingin mendapatkan pembeli lebih banyak? Kamu bisa menggunakan fitur Facebook Collaborative Ads (CPAS), yang merupakan fitur kolaborasi di Facebook yang bisa membantu menjalankan performance marketing campaign.
Melalui fitur ini, kamu dapat menargetkan data calon pembeli di Facebook yang sudah tertarik dengan produk atau toko kamu di e-commerce. Selain itu, kamu juga bisa melihat performa iklan yang dijalankan melalui Facebook Ads dashboard yang sudah tersedia.
Tidak hanya itu, pelaku bisnis juga bisa mendapatkan keuntungan melalui Facebook CPAS yaitu:
- Promosi produk yang relevan kepada calon pelanggan yang tertarik dengan toko atau produkmu
- Mengarahkan trafik secara langsung dari Facebook ke toko atau produk kamu di e-commerce
- Optimasi iklan untuk penjualan yang dapat dilakukan oleh kamu sendiri
- Dapat mengukur konversi produk pada kampanye yang dijalankan di Facebook CPAS
- Menjangkau calon pembeli secara lebih luas, sehingga banyak pembeli baru yang berdatangan
- Meningkatkan penjualan sehingga produk cepat laku.
Kamu juga bisa menggunakan Facebook CPAS di salah satu e-commerce Tokopedia untuk menikmati fitur-fitur yang ada melalui beberapa kriteria seperti, terdaftar sebagai official store atau Power Merchant PRO, mempunyai akun Facebook Business Manager atau agensi untuk menjalankan Facebook Ads, resolusi foto produk berkisar 600 x 600 pixel, disarankan mempunyai minimal 20 SKU aktif, dan tidak menjual produk atau layanan yang dilarang berbahaya.
Di penghujung acara, SiCepat Ekspres memberikan hadiah bagi para pemenang beruntung yakni lima orang yang mendapatkan 8335 LinkMiles setara dengan Rp200.000,-. Sementara bagi dua orang pemenang mendapatkan poin dari Citilink sebesar 2083 LinkMiles setara dengan Rp500.000,-.
Selamat bagi para pemenang Quiz Webinar SANUBARI Sesi 9! Jangan lupa untuk terus mengikuti sesi webinar SANUBARI selanjutnya!
Baca juga: Kembangkan Bisnis Penjualan Kamu dengan Strategi Ide Promosi Berikut Ini!
.){kind=link}