Foto atau video produk termasuk dalam jenis konten visual yang paling banyak digunakan dalam promosi usaha. Untuk menarik lebih banyak pelanggan, selain mengunggah foto yang menarik, promosi melalui video bisa menjadi cara yang cukup efektif.
Apalagi di era serba digital ini dan melihat kebiasaan orang yang lebih tertarik dengan gambar dibanding bacaan, video produk akan sangat membantu untuk perkembangan bisnismu.
Foto produk merupakan bagian pertama yang dilirik oleh konsumen saat mencari barang yang diminati di internet. Dan video produk menjadi aspek pendukung yang kuat bagi konsumen menentukan pilihan.
M Ali Maftuh yang hadir sebagai salah satu mentor pada Webinar SANUBARI Sesi 4 menjelaskan bahwa hampir 75% konsumen melirik dari video review dan detail pada foto produk. Sehingga sebagai pelaku bisnis, kamu harus bisa menyediakan informasi berupa foto atau video produk untuk memberikan gambaran secara penuh mengenai produk yang ditawarkan.
Tidak dipungkiri, foto produk ternyata salah satu faktor yang dapat membuat daganganmu menjadi lebih laris. Terdapat beberapa bagian penting yang di dalam foto produk yaitu individual/white background shot, group shots, lifestyle shot, scale shot, detailed shots, dan packaging shot.
Membuat video promosi dengan budget murah tidak selamanya memiliki kualitas yang buruk. Banyak konten pemasaran berupa video dibuat menggunakan smartphone juga bisa terlihat profesional dan berkualitas sama seperti konten foto atau video dengan budget mahal.
Baca juga: Membuat Konten Video Promosi Menggunakan Smartphone untuk UMKM Lewat Webinar SANUBARI SiCepat
“Bagi pebisnis, jangan sampai menghabiskan waktu dan uang untuk pembuatan foto atau video pemasaran bisnis kamu yang tidak sesuai dengan budget,” katanya dalam Webinar SANUBARI Sesi 4 bertajuk ‘Membuat Foto dan Video Promosi Hanya Modal Smartphone’ Jumat 19 Agustus 2022.
Ia pun membagikan beberapa hal yang perlu disiapkan dalam membuat foto dan video produk. Untuk peralatan, kamu bisa menyediakan seperti smartphone, produk usaha, background, meja, pencahayaan (lighting), dan properti pendukung.
Selanjutnya bagian yang terpenting adalah moodboard, yaitu panduan singkat yang dikumpulkan dari beberapa referensi foto. Tujuannya yaitu untuk memberikan gambaran dalam pengambilan foto maupun video promosi. Selain itu, terdapat pula beberapa aplikasi pendukung yang lebih simpel yaitu Snapseed, Adobe Lightroom, dan Inshoot.
Lalu, kapan sih waktu yang tepat untuk meng-upload konten di media sosial? Idealnya terdapat beberapa golden hours untuk kamu memposting konten. Pertama, jam 11.00 – 13.00, karena rata-rata kamu tidak sadar saat makan siang atau ketika istirahat itu membuat media sosial seperti Instagram.
Kedua, jam 16.00 – 19.00 dimana waktu sore menjadi momen orang-orang sudah selesai dengan kegiatan seperti bekerja di pagi hari. Sebagai catatan, Ali menambahkan tidak disarankan untuk mem-posting pada jam 22.00 – 06.00 karena jam ini adalah waktunya istirahat.
Di penghujung acara, SiCepat Ekspres juga membagikan hadiah berupa uang tunai sebesar Rp200.000,- untuk 5 orang pemenang. Dan uang tunai Rp500.000,- untuk 2 orang pemenang serta voucher dan merchandise bagi peserta yang memberikan pertanyaan paling menarik.
Selamat ya bagi kamu pemenang Quiz Webinar Sanubari Sesi 4 ini! Jangan lupa untuk terus mengikuti sesi webinar Sanubari selanjutnya, ya!
Baca juga: Ingin Ide Bisnismu Jadi Nyata? Join Program SANUBARI Business Plan Competition SiCepat Ekspres
