Sales menjadi bagian yang penting dan krusial dalam sebuah perusahaan yang menjalankan bisnisnya. Bisa dibilang, Sales adalah tulang punggung sebuah perusahaan. Berfungsi untuk menjual produk baik barang maupun jasa kepada para customer, Sales menjadi sebuah elemen utama yang harus selalu dipantau kinerja dan performanya demi kemajuan sebuah perusahaan.
SiCepat Ekspres memiliki divisi khusus Sales yang memiliki peranan penting dalam keberlangsungan perusahaan. Secara umum, Divisi Sales di SiCepat ini dibagi menjadi tiga yakni Sales Social Commerce, Sales E-Commerce, dan Sales Corporate. Ketiganya memiliki sasaran/target konsumen yang berbeda. Memahami betapa pentingnya peran Sales di SiCepat Ekspres, Redaksi Majalah SiGesit ingin mengajak para pembaca untuk berbagi informasi dan pengalaman dari salah satu Board of Director SiCepat Ekspres yakni Imam Sedayu selaku General Manager of Sales.
Telah bergabung di SiCepat Ekspres sejak Oktober 2018 lalu, Imam Sedayu mengawali karirnya di SiCepat Ekspres sebagai . SiCepat Ekspres menjadi perusahaan logistik pertama yang dipilih oleh Imam untuk mengembangkan karirnya, setelah melalang buana di berbagai sektor dan bidang pekerjaan mulai dari Manufaktur, Konsultan, hingga Perbankan. Memiliki berbagai pengalaman dan keahlian yang mumpuni di bidang Commercial, hal ini menjadi bekal yang dimiliki Imam untuk mengampu tugasnya sebagai leader Divisi Sales SiCepat.
Di saat pertama kali dirinya bergabung dengan SiCepat, Imam melihat sebuah potensi besar yang bisa menjadi peluang bagus untuk SiCepat bisa berkembang. Melihat culture e-commerce dan belanja online yang semakin meningkat dari tahun ke tahun, hal ini menjadi faktor utama yang bisa menunjang berjalannya bisnis SiCepat sebagai perusahaan ekspedisi.
“Di saat awal saya bergabung, SiCepat belum terlalu fokus untuk masuk ke pasar e-commerce. Otomatis hal ini menjadi sesuatu yang baru bagi saya untuk bisa mengembangkan sesuatu yang baru, yakni membawa SiCepat untuk merambah ke pasar e-commerce. Meskipun pasti akan banyak tantangan, namun hal ini menjadi lahan saya untuk bisa belajar lebih banyak hal baru dan bisa memberikan banyak manfaat untuk masyarakat,” ujar Imam.
Saat awal bergabung, Imam mendapat amanah untuk bisa membawa SiCepat untuk bergabung ke segmen e-commerce. Saat itu, departemen Sales E-commerce yang menyasar marketplace baru saja dibentuk. Sehingga, fokus utama pada saat itu adalah untuk mempelajari dan memahami mekanisme dan alur bisnis yang dijalankan oleh para e-commerce player. Setelah itu baru tim Sales ini mulai menghadirkan berbagai strategi dan inovasi baru untuk bisa meningkatkan revenue perusahaan melalui pasar e-commerce.
Menjadi Pribadi yang Terbuka
Untuk mencapai tujuan dalam rangka mengembangkan Divisi Sales SiCepat Ekspres, Imam mengatakan hal utama yang sangat dibutuhkan adalah keterbukaan.
“Keterbukaan menjadi hal penting yang dibutuhkan, bukan hanya untuk tim sales saja tapi juga semua tim yang ada di SiCepat. Maksudnya, kita harus bisa terbuka untuk berdiskusi, bertukar pikiran untuk saling memberi insight yang meliputi inovasi baru apa yang harus dihadirkan, apa yang harus diperbaiki, dan permasalahan apa yang kira-kira menjadi batu ganjalan dalam menjalankan tugas dan fungsi,” jelas Imam.
Sebab, Sales menjadi garda terdepan yang menghadapi customer secara langsung dan juga menerima banyak informasi dari customer. Melalui keterbukaan ini, maka informasi-informasi tersebut bisa disampaikan secara menyeluruh ke semua bagian tim agar bisa menghasilkan sebuah solusi yang baik. Dengan kata lain, komunikasi yang baik antar anggota internal Sales maupun dengan tim lainnya menjadi kunci utama yang penting untuk dijaga.
Tak selalu mulus prosesnya, dalam menjalankan tugas memimpin tim Sales, Imam juga seringkali menemukan beberapa kendala dan kesulitan. Kendala utama yang dihadapi adalah minimnya experience dan pengetahuan mengenai ekosistem dan alur bisnis e-commerce yang dimiliki oleh tim Sales. Sebab, bidang e-commerce ini menjadi cabang ilmu baru yang hadir beberapa tahun belakangan sebagai dampak dari masifnya penetrasi internet di masyarakat. Karena itu, belum banyak tenaga ahli dan sumber referensi yang bisa dijadikan acuan.
“Untuk mengatasi minimnya experience setiap orang mengenai bisnis e-commerce ini, kami di tim Sales sangat terbuka dan sesering mungkin berdiskusi dan berbagi informasi. Kami saling belajar satu sama lain. Selain itu juga kadang diadakan training khusus untuk meningkatkan skill penjualan untuk mengeksplorasi potensi diri”, ujar Imam.
Prinsip lain yang dipegang teguh oleh Imam dalam memimpin timnya adalah kejujuran. Menurutnya, menjadi jujur adalah kewajiban setiap orang yang harus diterapkan dalam setiap aspek kehidupan. Kemudian, prinsip penting berikutnya adalah “mau mendengarkan”. Meskipun dirinya secara struktural merupakan seorang leader, namun hal tersebut bukan alasan untuk menjadi pribadi yang angkuh. Imam menyebutkan, seorang leader justru harus mau mendengarkan keluh kesah para karyawan dan berusaha untuk mendampingi untuk mencari jalan keluar bersama.
Tak hanya mendengarkan keluh kesah dan saran dari internal timnya saja, Imam juga menyebutkan segala masukan yang datang dari pihak eksternal baik diluar tim Sales atau diluar SiCepat juga harus didengar. Hal tersebut bisa menjadi bekal penting yang dibutuhkan untuk bisa menghasilkan solusi dan merumuskan rencana, strategi, dan inovasi yang akan dihadirkan.
Kemudian, disiplin menjadi prinsip yang sangat penting untuk diterapkan oleh karyawan. Sebagai sebuah perusahaan ekspedisi yang bertanggung jawab mengantarkan paket ke konsumen, tentu pekerjaan ini harus dilakukan dengan disiplin. Dengan disiplin kerja yang baik, hal tersebut tentunya akan berpengaruh kepada pelayanan baik yang diberikan dan juga kepuasan pelanggan.
Terakhir, Imam menjelaskan bahwa dirinya selalu berusaha untuk menjadi seseorang yang bisa memberi manfaat kepada orang lain dimanapun dan kapanpun. Melalui SiCepat Ekspres ini, Imam berharap bahwa kemampuan dan skillnya dalam bidang e-commerce bisa bermanfaat dan membawa SiCepat berkembang lebih pesat lagi untuk memberikan pelayanan terbaik pada masyarakat.
