Friday, March 29, 2024
30 C
Jakarta
More

    Kembalinya OG Memenangkan Dota 2 Di TI8

    OG merupakan organisasi esport profesional yang berbasis di Eropa. Dibentuk pada tahun 2015, begitu banyak perjuangan dan drama yang mereka lewati. Mereka terkenal karena memenangkan turnamen di The International (TI) tahun 2018 dan 2019. Selain Dota 2, mereka juga memiliki tim yang mewakili game lain, seperti Super Smash Bros dan Counter-Strike: Global Offensive. 

    Sebelum menjadi OG yang sekarang, tim esport ini bukanlah bernama OG, melainkan Fnatic. Dimulai dari dua orang sahabat, yaitu N0tail (Johan Sundstein) dan Fly (Tal Aizik). Dua orang sahabat ini sering menghabiskan waktu bersama untuk bermain dan mereka tidak menyangka bahwa esport akan menjadi besar seperti sekarang ini. 

    Photo by YouTube.com/ Red Bull Gaming

    Gamescom 2011, International Dota Championship adalah kompetisi terbesar di Dota 2 yang dijuluki sebagai “Superbowl Programing” yang memiliki hadiah sebesar 1,6 juta dolar. Bermain di International adalah pencapaian esports terbaik. Dota 2 sendiri adalah permainan yang memiliki banyak detail ketika memainkannya. Bermain Dota 2 membutuhkan keterampilan yang tinggi, dan fokus. Permainan ini adalah bagaimana cara bermain bersama tim. Tujuan dari permainan ini adalah menghancurkan menara musuh yang merupakan struktur utama. Dota 2 memiliki lebih dari 100 pahlawan yang berbeda. Setiap pahlawan memiliki kemampuan yang berbeda. 

    TI3 (2013)

    TI3 di tahun 2013 adalah The International pertama bagi Fnatic. TI3 menjadi ajang pembuktian bagi N0tail, Fly, dan kawan-kawan sebagai pembuktian mereka menunjukkan yang terbaik. Fnatic berhasil masuk ke top delapan besar di TI3. Sayang sekali, ketika mereka melawan tim esport Orange yang berasal dari Malaysia mereka harus gugur. Dari pengalaman tersebut, N0tail dan Fly mulai membicarakan tentang kompetisi ini dengan serius dan membangun strategi yang lebih matang. 

    Photo by YouTube.com/ Red Bull Gaming

    TI4 (2014)

    Sebelum bermain di arena, mereka harus bermain di babak penyisihan grup dan mereka melakukannya di kamar hotel. Pada Grand Final 2014, Starladder Starseries Season 10 setelah TI4, N0tail dan Fly menemukan tim baru, yaitu Team Secret. Mereka sangat optimis menjadi superstar di kompetisi ini. Namun, hal tersebut tidak terjadi sesuai dengan harapan mereka. Mereka kalah dan dikeluarkan dari Team Secret. 

    TI5 (2015)

    Di tahun 2015, N0tail dan Fly berada di tim yang berbeda untuk maju di TI5. N0tail bersama dengan tim esport Cloud9, sedangkan Fly bersama compLexity yang baru saja dibentuk selama tiga bulan sebelum TI5 berlangsung. Meskipun mereka berpisah, N0tail dan Fly tetap berhubungan dengan baik dan Fly mengakui bahwa dirinya sangat merindukan momen-momen bermain bersama N0tail. Namun, kedua tim mereka gugur di TI5 dan ini merupakan titik terendah bagi N0tail. Setelah kejadian tersebut, N0tail dan Fly bertemu, serta bermain bersama kembali. 

    Latest news

    Related news

    LEAVE A REPLY

    Please enter your comment!
    Please enter your name here