Saturday, April 27, 2024
26.1 C
Jakarta
More

    Tips Untuk Memulai Bisnis Fashion Sendiri

    Bisnis fashion dikenal sebagai salah satu bidang usaha yang sangat menjanjikan. Seperti yang kamu ketahui, setiap hari pasti ada saja orang yang membeli baju hingga tas.

    Selain itu, beberapa orang telah sukses menjadi miliader berkat bisnis fashion yang mereka lakukan, sepeti Amanico Ortega pemilik Zara. Di Indonesia sendiri, ada Tex Saverio yang karyanya sempat digunakan oleh aktris Jennifer Lawrence dalam film “The Hunger Games: Catching Fire”, Lady Gaga saat pemotretan cover majalah Harper’s Bazaar Amerika, serta Kim Kardashian dalam March issue of Elle 2013.

    Melihat kesuksesan para desainer sekaligus pebisnis fashion tersebut, banyak orang mulai melirik bisnis yang satu ini. Ditambah dengan teknologi canggih, kamu bisa semakin mudah berjualan, salah satunya memanfaatkan media sosial untuk mempromosikan jualan kamu.

    Untuk strategi awal, kamu tidak perlu menguras kantong besar-besaran, kamu bisa berjualan lewat online. Bisnis fashion juga terus berkembang dari tahun ke tahun, maka dari itu kamu harus selalu up-to-date dengan segala tren fashion.

    Buat kamu yang ingin terjun ke bisnis fashion dengan brand sendiri, simak beberapa tips berikut ini agar bisnis kamu cepat terkenal dan laris manis!

    Buat konsep yang matang

    Ini merupakan langkah pertama saat kamu ingin memulai bisnis. Jangan asal buka usaha karena itu dapat berisiko dan merugikan diri sendiri.

    Pikirkan dengan matang konsepnya sebelum kamu lempar ke pasaran. Lakukan survei apakah konsep yang kamu inginkan banyak peminatnya atau tidak.

    Misalnya, kamu ingin jualan baju oversized yang memang sedang tren sekarang ini. Namun, tidak ada salahnya untuk mengumpulkan beberapa model brand yang berjualan dengan konsep serupa. Tujuannya adalah kamu dapat menambah sesuatu yang berbeda pada brand kamu yang tidak ada di merek lainnya.

    Menentukan desain

    Setelah sudah matang menentukan konsep, kini waktunya kamu menentukan desain fashion semenarik mungkin dan disarankan memiliki ciri khas. Pikirkan pula siapa target pasarnya, apakah sudah sesuai dan akankah tertarik dengan desain fashion kamu?

    Selain itu, perhitungkan ongkos produksi. Semakin rumit desain, maka semakin besar pula ongkos produksinya. Ongkos produksi akan menentukan harga jual, jadi kamu perlu perhitungkan dengan matang dan teliti.

    Buat logo yang menarik

    Logo sangat penting dan diperlukan dalam berbagai bidang bisnis. Bisa dibilang, logo adalah tanda pengenal. Maka dari itu, pikirkan dan pahami dengan matang logo yang akan kamu buat karena akan mencerminkan brand kamu.

    Tidak perlu rumit atau banyak desain. Buat logo yang simple, tetapi menarik dan mudah diingat.

    Photo by Karolina Grabowska from Pexels

    Mempersiapkan proses produksi

    Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan, seperti biaya produksi dan kualitas produksi karena kualitas akan menjadi penentu bisnis kamu. Setelah itu, kamu perlu menentukan harga. Agar bisnis kamu untung, pastikan harga yang ditetapkan lebih besar daripada modalnya. Kamu bisa memasang target profit margin sebesar 30 hingga 50 persen.

    Memasarkan lewat internet

    Di era digital ini, kamu dapat melakukan apapun dengan menggunakan smartphone dan internet. Manfaatkan perkembangan teknologi ini sebagai media pemasaran bisnis fashion.

    Jika udah mulai berkembang, secara perlahan kamu bisa membuat website untuk merek fesyen kamu. Pasalnya, brand yang sudah memiliki website akan menambah kepercayaan konsumen.

    Menjadi Sahabat SiCepat

    Jika kamu sudah berjualan secara online dan kebanjiran pesanan, kamu bisa memilih jasa pengiriman SiCepat Ekspres yang dapat memberikan kemudahan, serta keuntungan bagi para seller.

    Menjadi member atau Sahabat SiCepat, kamu akan mendapatkan kemudahan seperti, request pick up, potongan harga ongkos kirim, dan sebagainya. Kamu juga akan mendapatkan workshop seputar bisnis bersama SiCepat dan e-commerce yang telah menjadi partner SiCepat. Kamu juga akan mendapatkan fasilitas, seperti bubble wrap, lakban, dan plastik untuk kemasan pengiriman produk kamu.

    Informasi lebih lanjut, serta syarat dan ketentuan, kamu bisa mengunjungi www.sicepat.com

    LEAVE A REPLY

    Please enter your comment!
    Please enter your name here

    Exit mobile version