Friday, November 22, 2024
27.1 C
Jakarta
More

    Cara Terkini Dapatkan Investor untuk Tambah Modal

    Membangun bisnis tentunya membutuhkan modal awal agar bisa menjalankan seluruh proses penjualan. Namun, seiring dengan berjalannya waktu maka modal awal akan terus tergerus. Hal ini tentu akan menjadi masalah apabila profit yang didapat juga tidak seberapa.

    Untuk kamu yang ingin melakukan ekspansi bisnis agar bisa meraup market lebih luas lagi, maka perlu tambahan dana yang bisa didapat dengan mencari investor. Meminta modal kepada investor tentu memerlukan cara sendiri dan tidak semudah meminjam uang dari teman. Berikut Sahabat SiCepat sudah rangkum cara mendapatkan investor untuk tambah modal bisnis kamu.

    Mengajukan Proposal

    Photo by Andrew Pons on Unsplash

    Sebelum meminta dana dari investor, maka kamu perlu membuat proposal yang akan diajukan saat menjelaskan mengenai bisnis yang sedang kamu jalani. Buatlah proposal bisnis yang menarik berisi mengenai informasi arus kas perusahaan serta proses langkah perkembangan selanjutnya agar investor tertarik untuk menanam modal pada usahamu.

    Berikan Presentasi Menarik

    Untuk mendapat perhatian investor saat mengajukan proposal, maka kamu perlu menampilkan presentasi secara menarik. Selain menggunakan slide presentasi yang menarik dan mudah dipahami, gaya komunikasi yang baik juga sangat diperlukan agar kamu bisa meraih tujuan.

    Baca juga: Maksimalkan Kelola Akun Instagram untuk Cuan Bisnis

    Menjelaskan Resiko Usaha

    Setiap usaha yang dilakukan pasti akan ada kesulitan dan resiko selama masih berjalan. Investor akan lebih suka jika kamu bisa bersifat terbuka dan jujur mengenai kendala yang kamu temui selama membangun bisnis.

    Punya Prototype Produk

    Photo by Tool., Inc on Unsplash

    Dalam menjelaskan jenis barang yang kamu jual, buatlah satu prototype yang mewakilkan produkmu. Prototype merupakan bentuk awal dari produk yang sedang kamu kembangkan. Tunjukkanlah hasil prototype dengan penjelasan mengapa produkmu menarik dan layak dibeli. Untuk membuat prototype, kamu bisa menampilkannya dalam bentuk video atau gambar. Jika kamu tidak bisa membuatnya, maka kamu bisa menggunakan jasa orang untuk membuat prototype.

    Test Produk ke Konsumen

    Langkah selanjutnya untuk menentukan apakah kamu akan mendapat suntikan dana adalah data hasil penjualan test produk kepada konsumen. Hasil ini bisa membantu kamu untuk mengetahui kekurangan yang terdapat pada produk sekaligus menjadi bahan evaluasi. Produk baru yang belum melakukan test di pasar akan meragukan investor untuk memberi suntikan dana.

    Itu dia langkah untuk mendapatkan suntikan dana dari investor. Sudah siap untuk mencobanya?

    Baca juga: Kelola Arus Uang dalam Bisnis Agar Tidak Boncos